Ingin menjadi bek futsal yang tangguh?
Futsal dikarenakan rotasi, nyaris tak ada posisi, tapi ada
beberapa tips yang bisa Anda terapkan untuk meningkatkan kelas kemampuan
bertahan. Simak sebagaimana berikut.
1.
Siap menempuh jarak ekstra
Entah Anda tengah bermain
bersama klub atau hanya bersenang-senang bersama kawan-kawan, menjadi bek
futsal membutuhkan kesediaan untuk menempuh jarak ekstra: siap untuk
banyak berlari. Sebab, seringkali inilah yang dibutuhkan untuk
menangkal beragam serangan lawan.
Memberi pressing, membayangi striker,
sampai ikut maju membantu serangan. Kalau tidak siap dengan semua itu, apalagi
protes dengan tanggung jawab menjaga daerah pertahanan sendirian, maka posisi
bek bukan untuk Anda.
Saat Anda telah siap untuk berlari, mengorbankan sebagian besar stamina
Anda bukan untuk menonjolkan diri melainkan menjalankan tugas
mengamankan pertahanan, maka itulah yang namanya determinasi yang akan
membedakan Anda dari defender lainnya.
2.
Biasakan diri dengan situasi one-on-one
Hadapi saja, bila Anda memilih menjadi bek, maka itu berarti dalam
sebagian besar waktu Anda memilih untuk tinggal di daerah pertahanan sendiri.
Akan banyak situasi 1-on-1 yang terjadi karena counter-attack, dan
Anda mesti siap menghadapinya.
Meniru bek profesional, mereka biasa menghadapi situasi ini dengan
posisi menyamping. Satu kaki di depan, satu kaki di belakang dengan tumit
sedikit menjinjit untuk kemudahan mengikuti pergerakan lawan langkah demi
langkah.
Agar tak mudah terkecoh, tips Gerard Pique menghadapi Cristiano Ronaldo
adalah dengan tidak terjebak melihat bola dan pergerakan kakinya, melainkan
fokus pada pergerakan pinggul. Kemana pinggul condong mengarah di situlah
kemungkinan lawan melakukan manuver.
3.
Tenang dalam mengambil keputusan
Jangan terburu-buru melakukan tackling, sebisa mungkin
paksa lawan mengoper karena tak bisa melewati Anda. Ingat, tackling dalam
futsal hanya sebatas menjulurkan kaki saja, tidak boleh sliding. Cukup
bayangi lawan dalam situasi 1-on-1, yakni dengan menyesuaikan diri mengikuti
langkahnya saja.
Jika Anda tidak tenang dan terlalu cepat menjulurkan kaki untuk merebut
bola, maka dengan mudah dribbler lincah akan melewati Anda.
4.
Selalu pantau ruang sekitar Anda
Biasakan menoleh ke kiri dan
kanan dengan cepat untuk mendapat gambaran sekilas situasi di sekitar Anda
setiap saat. Lakukan ini sampai menjadi kebiasaan yang melekat. Tidak saja Anda
dapat mengetahui dimana posisi lawan berada, tapi juga posisi kawan untuk dioper
setelah berhasil merebut bola.
5.
Bila membantu serangan, cukup maju setengah
lapangan
Jangan meninggalkan daerah
pertahanan Anda melampaui garis setengah lapangan. Bersiaplah di sana bila
kawan perlu melakukan back pass, dan kemungkinan yang terburuk
untuk menghadapi serangan balik.
Bila menghadapi situasi satu
lawan satu, ingat untuk selalu tetap tenang. Jangan buru-burutackle,
cukup bayang-bayangi lawan. Dan bila situasinya 2 lawan 1, arahkan pemain
yang membawa bola keluar dari ruang tembak dengan cara memaksanya bermain
melebar ke pinggir, dan saat ia mengumpankannya kepada kawan yang lain, detik
itu juga berikan pressingkepada penerima bola.
Lakukan semua itu untuk delay (menunda
serangan selama mungkin) sampai back up dari rekan datang
untuk membantu pertahanan.
6.
Kewajiban rekan di posisi terdekat adalah membantu
pertahanan
Saat tim kita diserang, dan kita tengah melakukan delay serangan
balik, sudah menjadi tanggung jawab bagi pemain terdekat untuk berlari membantu
pertahanan. Bukannya diam saja menonton sembari menunggu gawang sendiri
dibobol. Pemain yang tidak melakukan hal ini karena alasan kelelahan menandakan
sudah waktunya melakukan substitusi dengan pemain yang lebih bugar.
Dalam klub yang memiliki pelatih, langkah ini sudah merupakan bagian
dari strategi. Sehingga keputusan substitusi bisa dilakukan. Namun untuk tim
yang sekedar bermain untuk hobi, sebaiknya Anda berkomunikasi atau melakukan
kesepakatan sebelum pertandingan jika tidak ingin tim Anda banyak kebobolan.
Bila situasinya adalah permainan futsal yang cenderung bersifat refreshing,
tak usah dipermasalahkan rekan yang malas membantu pertahanan. Fokus saja
menganggap ini sebagai latihan bagi Anda menangani beragam situasi serangan
balik. (sumber) Photo Credit: 713 Avenue via Compfight
0 komentar:
Posting Komentar